Awal mula COVID 19
Dr Shi Zengli sendiri adalah pimpinan pengembangan virus corona kelelawar di Lab Wuhan. Pada awal penelitiannya, virus corona di kelelawar hanya dapat ditularkan antara binatang ke manusia. Hasil penelitiannya pada 2017 berhasil menemukan ‘Cara’ membuat Virus Sintetik agar bisa menular dari manusia ke manusia.
Temuannya pada 2017 itu, mendorong Dr Shi Zhengli justru menjadi pihak dari China yang menyuarakan bahaya apabila terjadi kebocoran Virus Sintetik hasil pengembangannya di lab Wuhan, yang takkan bisa dibendung dampaknya karena rekayasa virus telah mencapai fase penularan manusia ke manusia.
Sejak 2018, Negara-Negara G7 dipimpin Canada telah mengimbau bahaya terjadinya kebocoran virus corona dari laboratorium di Wuhan.
Sumber : The Times [Coronavirus: curse of the ‘Bat Woman’ — what went on in Wuhan lab?]