Pekan Olahraga Laga Liga santri Nusantara Piala Kasad 2022
Pertandingan sepak bola antar pondok pesantren se Indonesia (Liga Santri Nusantara) akan segara kembali digelar di tahun 2022. Kompetisi yang dapat dukungan penuh PSSI ini, memperebutkan Piala Kasad.
Untuk jadwal pelakasanaanya, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyampaikan, pertandingan Liga Santri Nusantara Piala Kasad akan dilaksnakan Bulan Mei, sekitar 2 minggu setelah lebaran 2022.
Perhelatan laga Liga Santri Piala Kasad akan menghabiskan waktu selama 4 hingga 6 bulan. “Liga Santri ini akan memakan waktu empat sampai enam bulan. Jadi kami berharap tahun 2022 ini selesai,” ujar Ketua PSSI Iriawan di Jakarta, Selasa.
Menurutnya, babak penyisihan antar pesantren di kabupaten atau kota dan berlanjut ke provinsi akan mengawali laga Liga Santri Piala Kasad 2022.
PSSI bersama dengan komando wilayah TNI AD setempat akan mengawasi perhelatan akbar Liga Santri Nusatara Piala Kasad ini.
Bagi tim-tim terbaik provinsi nantinya akan masuk ke putaran nasioal yang rencananya akan digelar di Jakarta.
Untuk pembukaan Piala Kasad ini akan digelar di Jawa Timur. Sementara untuk penutupan rencananya akan digelar di Stadion Utama Glora Bung Karno Jakarta Pusat.
Harapan PSSI Untuk Laga Liga Santri Piala Kasad
Dukungan PSSI untuk laga Liga Santri Nasional Piala Kasad 2022, berharap lahir dari kalangan santri pemain handal yang akan memperkuat timnas nasional Indondonesia ke depan.
Laki-laki yang akrab disapa Iwan Bule akan berencana mempersiapkan tim pencari bakat terbaik untuk kalangan santri yang hobi sepak bola agar nantinya bisa memperkuat timannas Indonesia.
Kemudian, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Dudung Abdurachman jua berharap Liga Santri Piala Kasad melahirkan generasi sepak bola unggul.
Dudung juga berharap Liga Santri bisa menjadi tempat untuk silaturahmi santri-santri yang ada di Indonesia.
“Menjalin silaturahmi itu penting, apalagi antarsantri di Indonesia. Kami pun berharap liga ini dapat menghasilkan atlet dengan karakter bagus dan sportivitas yang tinggi,” tutur pria berusia 56 tahun itu.
Cikal Bakal Liga Santri Nusatara Indoensia
Perhelatan laga Liga Santri Nusantara bermula sejak tahun 2015. Dalam hal ini, Nahdlatul Ulama menjadi penggagas awal lahirnya kompetisi sepak bola antar pondok pesantren se Indonesia tersebut.
Waktu itu, Nahdlatul Ulama (NU) bekerja sama dengan berbagai pihak termasuk Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Baca juga: Nadeo Argawinata dan 4 Pemain Timnas Indonesia Adalah Lulusan Pesantren
Laga Liga Santri Nasioanal sebenarnya sudah menjadi agenda tahunan, namun kaerna akibat Pandemi Covid 19, kompetisi sepak bola santri ini berhenti di tahun 19. Dan alhamdulillah, di tahun 2022 kembali di gelar. (*)
